Tugas 2
Makna konotasi
adalah makna yang bukan sebenarnya yang umumnya bersifat sindiran dan merupakan
makna denotasi yang mengalami penambahan. Sebuah kata disebut mempunyai makna
konotatif apabila kata itu mempunyai ”nilai rasa”, baik positif maupun
negatif. Konotasi positif yaitu konotasi
yang mengandung nilai rasa lebih tinggi, baik, halus, sopan dan menenangkan.
Konotasi negatif yaitu konotasi yang mengandung nilai rasa rendah, jelek, kasar,
kotor, dan tidak sopan
Jika tidak memiliki nilai rasa maka
dikatakan tidak memiliki konotasi. Tetapi dapat juga disebut berkonotasi
netral. Makna konotatif dapat juga berubah dari waktu ke waktu. Misalnya kata
ceramah dulu kata ini berkonotasi negatif karena berarti ’cerewet’, tetapi
sekarang konotasinya positif.
Memang, kata
binatang menempati porsi yang cukup besar dalam penggunaan kata, frasa, atau
istilah yang bermakna konotatif. Beberapa contoh di antaranya adalah Macan
Bekasi, Singa Asia, Tenaga Kuda, Ayam Kampus, Ayam Sayur, Tikus Kantor, Macan
Ompong, Kuda Hitam, Kupu-kupu Malam, Cacing Kepanasan, Malu-malu Kucing, Wajah
Serigala, Kaki Gajah, Cinta Monyet, dan sebagainya. Beberapa contoh frasa
idiomatik di atas terbagi kepada dua kelompok yaitu konotasi positif dan konotasi
negatif. Yang termasuk konotasi positif seperti Macan Bekasi, Singa Asia,
Tenaga Kuda, dan Kuda Hitam. Sedangkan sisanya berkonotasi negatif. Asal-muasal
penggunaan frasa idiomatik tersebut sepertinya karena tiga hal yaitu (1)
menyindir, (2) menutupi, atau (3) perilaku eufemis
Contoh :
1. Rani
terlihat malu malu kucing saat ditanyai tentang pacarnya oleh ibundanya.
( maksud malu malu kucing dalm kalimat diatas bahwa rani malu malu atau
canggung dalam menjawab pertanyaan ibunya)
2. Bu Marcella
sangat sedih karena terjerat hutang lintah darat (lintah darat dalam kalimat
tersebut disebut sebagai rentenir)
3. Ayah dijadikan
kambing hitam dalam kasus di kantornya."kata kambing pada kalimat tersebut
bermakna tersangka pada perkara kejahatan yang tidak dilakukan ( kata kambing
pada kalimat tersebut merupakan kata frase )
4. Semua pemuda
mengagumi bunga desa anak pak Lurah. Kata bunga desa pada kalimat diatas
mengandung makna tidak sebenarnya, karena arti
bunga desa pada kalimat diatas adalah gadis cantik.
5. Para pejabat
berusaha cuci tangan dari masalah korupsi (maksud dari kalimat tersebut bahwa
pejabat berusaha menghilangkan bukti dari kasus korupsi yang sudah ia perbuat)
Sumber :
No comments:
Post a Comment